Foto Dokumentasi Ngabuburit Bareng Lesbumi dan LPBI NU
nutrangkil.com - Dalam semangat berbagi dan mempererat kebersamaan di bulan suci Ramadan, Lembaga Seni Budaya Muslimin Indonesia (LESBUMI), Lembaga Penanggulangan Bencana dan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU), serta NU Ranting Guyangan beserta seluruh badan otonomnya (Banom) menggelar acara ngabuburit dan pembagian takjil di Pertigaan Guyangan, Jalan Raya Juwana-Tayu KM 10 pada hari Ahad tanggal 23 Maret 2025.
Acara yang berlangsung pada sore hari ini dimulai dengan berbagai kegiatan ngabuburit yang melibatkan masyarakat sekitar. Para panitia dari LESBUMI, LPBI NU, dan NU Ranting Guyangan bersama Banom NU lainnya bekerja sama untuk menyediakan takjil gratis kepada para pengguna jalan dan masyarakat setempat. Pembagian takjil dilakukan dengan penuh semangat, menyebarkan kebahagiaan dan kehangatan Ramadan.
Ketua LESBUMI MWC NU Trangkil, H. Kholil Ismail, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk berbagi, tetapi juga memberikan hiburan bagi masyarakat melalui penampilan musik dari LESBUMI. "Dengan adanya hiburan musik ini, kami berharap masyarakat dapat menikmati ngabuburit dengan suasana yang lebih ceria dan penuh makna, di samping momentum berbagi kebahagiaan di bulan Ramadan," ujar H. Kholil Ismail.
Ketua Fatayat NU Ranting Guyangan, Umi Rahmawati, juga menekankan pentingnya semangat berbagi di bulan Ramadan. "Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus berbagi dan mempererat ukhuwah Islamiyah. Ramadan adalah momen yang tepat untuk saling peduli dan berbagi kebahagiaan," ujarnya.
Ketua LPBI NU, Hanafi, turut mengungkapkan bahwa dalam acara ngabuburit ini juga dilakukan sosialisasi terkait pentingnya menjaga kebersihan dengan membuang sampah di TPS Santri Bumi Telon, yang dikelola oleh LPBI NU dan berlokasi di dekat Jembatan Tlutup. "Kami berharap masyarakat bisa semakin peduli terhadap lingkungan sekitar, karena menjaga kebersihan adalah bagian dari ibadah dan tanggung jawab kita bersama," tutur Hanafi.
Acara ngabuburit dan pembagian takjil ini disambut dengan antusias oleh masyarakat setempat dan pengguna jalan yang melintas di lokasi. Dengan semangat gotong-royong dan kepedulian bersama, kegiatan ini mencerminkan nilai-nilai luhur yang diajarkan dalam Islam, yaitu saling berbagi, peduli terhadap sesama, serta memperhatikan kebersihan dan kelestarian lingkungan.